Menundukkan Pandangan Itu Indah

0
90
๐Ÿ MFT (MANIS For Teens)

๐Ÿ“† Rabu, 29 Rajab 1438 H/26 April 2017

 ๐Ÿ“• Akhlak

๐Ÿ“ Ustadzah Lelysia

๐Ÿ“– *MENJAGA PANDANGAN MATA (GHADHUL BASHOR) ITU INDAH*

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
๐ŸŒธโ˜˜๐ŸŒผโ˜˜๐ŸŒป๐Ÿ€๐ŸŒน๐Ÿƒ๐ŸŒท

๐ŸŒธ Pandangan adalah jendela bagi hati. Barang siapa yang mampu menjaga pandangannya, maka akan bagus hatinya. Namun, bagi yang mengumbar pandangan, maka penyakit akan menggerogoti hati dan membuatnya menderita dengan segala kepayahan.

๐ŸŒธ Pandangan juga cerminan bagi hati. Seseorang yang hatinya sakit atau bahkan mati maka pandangannya tidak akan terkontrol. Berbeda halnya dengan orang yang hatinya bersih.

๐ŸŒธ Seorang muslim baik laki-laki ataupun perempuan tentu akan berusaha membersihkan hatinya, salah satu caranya adalah dengan senantiasa gadhul bashar [menjaga pandangan]. Yaitu menundukkan pandangannya dari perkara-perkara yang haram yang tidak boleh dilihat.

๐ŸŒธ Dalam Alquran disebutkan: “Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman: ‘Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat.’ Katakanlah kepada wanita yang beriman: “Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya. (QS. An-Nuur: 30-31).

๐ŸŒธ Apabila tidak sengaja melihat sesuatu yang haram, misalnya, Vidio, gambar dan iklan yang ada di internet ataupun acara TV yang mengumbar aurat ataupun adegan yang tidak pantas dan sia-sia hendaknya segera memalingkan pandangan. Sebagaimana yang dijelaskan dalam sebuah hadits dari Ibnu Abbas “Fadhl pernah dibonceng oleh Rasulullah. Kemudian ada seorang wanita Khots’am yang lewat, lantas Fadhl melihat wanita itu, dan wanita itu pun melihat Fadhl. Melihat kejadian tersebut, dengan segera Nabi memalingkan wajah Fadhl ke arah yang lain.”[HR. Bukhari dan Muslim].

๐ŸŒธ Imam Ibnul Qoyyim rahimahullah berkata: “Pandangan adalah asal seluruh bencana yang menimpa manusia. Bermula dari pandangan akan lahirlah keinginan, dan keinginan akan melahirkan pemikiran. Dari pemikiran akan lahirlah syahwat (hawa nafsu) yang pada akhirnya syahwat itu akan mendorong menjadi keinginan yang sangat kuat hingga terjadi apa yang ia inginkan.”[Al-Jawabul Kafi hal.79].

๐ŸŒธ Oleh sebab itulah Rasulullah Shallallaahu ‘alaihi wa sallam memperingatkan ummatnya akan pentingnya menjaga pandangan khususnya tatkala berada di jalan atau tempat-tempat umum ataupun disaat sendirian.
Sebagaimana sabda Rasulullah saw : “Waspadalah kalian terhadap duduk-duduk di pinggir jalan.’ Para sahabat bertanya: “Wahai Rasulullah, tidaklah kami duduk kecuali hanya sekedar berbincang-bincang. “maka Rasulullah Shallallaahu ‘alaihi wa sallam mengatakan: “Apabila kalian tetap ingin duduk-duduk di jalan, maka berilah jalan itu haknya.” Para sahabat bertanya kembali: ” Apa haknya wahai Rasulullah?” Rasululah menjawab: “Tundukkan pandangan, menjawab salam dan amar ma’ruf nahi munkar.” [HR. Bukhari dan Muslim].

Wallahu’alamu bis showab

 ๐ŸŒธโ˜˜๐ŸŒผโ˜˜๐ŸŒป๐Ÿ€๐ŸŒน๐Ÿƒ๐ŸŒท

Dipersembahkan oleh:
www.manis.id

๐Ÿ“ฒSebarkan! Raih pahala
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Ikuti Kami di:
๐Ÿ“ฑ Telegram : https://is.gd/3RJdM0
๐Ÿ–ฅ Fans Page : https://m.facebook.com/majelismanis/
๐Ÿ“ฎ Twitter : https://twitter.com/majelismanis
๐Ÿ“ธ Instagram : https://www.instagram.com/majelismanis/
๐Ÿ•น Play Store : https://play.google.com/store/apps/details?id=id.manis
๐Ÿ“ฑ Join Grup WA : http://bit.ly/2dg5J0c

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here