Pertanyaan
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
ustadz… Saya mau bertanya perihal berdo’a dengan detil rinci dan memvisualisasikannya, sebab banyak sekali ajaran yang mengajarkan do’a sebaiknya didetilkan dirincikan divisualisasikan agar menjadi energi positif, tapi ada juga ustadz yang melarang karena termasuk berlebihan dalam berdo’a.
🍃🍃🌸🍃🍃🌸🍃🍃🌸
Jawaban
Oleh: Ustadz Farid Nu’man Hasan
وعليكم السلام ورحمة الله وبركاته
Kita dilarang doa berlebihan, bukan dilarang doa yang detil.
Berlebihan dalam doa seperti sedang doa dalam tahajud di tengah malam seorang diri tapi teriak-teriak atau meminta sesuatu yang aneh dan tidak pantas. Seperti, “Ya Allah, berikan ampunanMu kepada kami saja, jangan yang lainnya”, ini aneh dan tidak pantas. Atau “Ya Allah, berikan aku usia seperti nabi Nuh..”
Tapi, kalau doa mendetilkan objek, tidak apa-apa.. Seperti Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam berdoa kebinasaan atas para pembunuh 70 Qurra.. Yaitu kebinasaan atas beberapa Kabilah: Ri’l, Dzakwan, ushayyah… Disebut rinci.. Atau saat para sahabat nabi ditawan musuh Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam mendoakan keselamatan kepada mereka juga rinci disebut namanya..
Wallahu A’lam
🍃🍃🌸🍃🍃🌸🍃🍃🌸
Dipersembahkan oleh : www.manis.id
Follow IG MANIS : http://instagram.com/majelismanis
Subscribe YouTube MANIS : https://youtube.com/c/MajelisManisOfficial
📱Info & Pendaftaran member : https://bit.ly/Joinmanis
💰 Donasi Dakwah, Multi Media dan Pembinaan Dhuafa
An. Yayasan Manis
No Rek BSM : 7113816637
Konfirmasi:
wa.me/6285279776222
wa.me/6287782223130