Menajamkan Niat Ikhlas Dalam Segala Aspek Kehidupan

0
101

๐Ÿ“ Pemateri: Ustadz Rikza Maulan, Lc., M.Ag

๐ŸŒฟ๐ŸŒบ๐Ÿ‚๐Ÿ€๐ŸŒผ๐Ÿ„๐ŸŒท๐ŸŒน

ุนู† ุณูŽู‡ู’ู„ู ุจู’ู†ู ุญูู†ูŽูŠู’ูู ุฃูŽู†ู‘ูŽ ุงู„ู†ู‘ูŽุจููŠู‘ูŽ ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ ู‚ูŽุงู„ูŽ ู…ูŽู†ู’ ุณูŽุฃูŽู„ูŽ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ูŽ ุงู„ุดู‘ูŽู‡ูŽุงุฏูŽุฉูŽ ุจูุตูุฏู’ู‚ู ุจูŽู„ู‘ูŽุบูŽู‡ู ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ู…ูŽู†ูŽุงุฒูู„ูŽ ุงู„ุดู‘ูู‡ูŽุฏูŽุงุกู ูˆูŽุฅูู†ู’ ู…ูŽุงุชูŽ ุนูŽู„ูŽู‰ ููุฑูŽุงุดูู‡ู (ุฑูˆุงู‡ ู…ุณู„ู…)

Dari Sahl bin Hunaif ra,ย  bahwa Nabi Saw bersabda, “Barangsiapa yang mengharapkan mati syahid dengan sungguh-sungguh, maka Allah akan mengangkatnya pada derajat para syuhada’ meskipun ia meninggal dunia di atas tempat tidurnya.” (HR. Muslim, hadits no 3523)

Hikmah Hadits ;

1. Niat memiliki peran yang sangat penting dalam amal ibadah yang dilakukan oleh sesorang. Karena niat yang ikhlas dan kesesuaian amalan dengan tuntunan syariat, merupakan syurut qubulil ibadah (syarat diterimanya ibadah) oleh Allah Swt. Sebalinya tanpa didasari dengan niat yang ikhlas, maka ibadah seseorang tidak akan diterima oleh Allah Swt, kendatipun bagusnya amal ibadah tersebut.

2. Bahwa niat yang baik untuk mendapatkan sesuatu yang baik, seperti keinginan kuat untuk mendapatkan mati syahid (sebagaimana digambarkan dalam hadits di atas) yangย  dibuktikan dengan selalu berdoa kepada Allah Swt agar mendapatkannya suatu kelak nanti, insya Allah ia akan mendapatkan pahala mati syahid sebagaimana yang ia cita-citakan meskipun ia meninggal dunia di tempat tidurnya. Demikianlah dahsyatnya peranan niat dalam segala aspek kehidupan. Karena niat adalah energi dasar dalam segala amal perbuatan yang akan menentukan “kesudahan” dari amal perbuatan. Maka oleh karenanya hendaknya setiap kita selalu berusaha menajamkan niatnya dalam segala amal shaleh. Karena kalau sudah dibulatkan niatnya, insya Allah kita akan mendapatkan pahala niatan tersebut, kendatipun belum sempat untuk mengamalkannya.

3. Menguatkan hadits di atas, dalam riwayat lain disebutkan, dari Jabir dia berkata, Kami pernah ikut berperang bersama Nabi Saw dalam suatu peperangan, ketika itu beliau bersabda, “Sesungguhnya ada beberapa orangย  di Madinah yang mereka tidak ikut serta dalam peperangan ini (bersama kita), namun jika kalian pergi berperang melewati suatu lembah, mereka tetap turut bersama-sama kalian (dalam pahala), namun mereka sekarang terhalang (tidak bisa ikut berperang) karena sedang sakit.” (HR. Muslim, hadits no 3534).

Semoga kita termasuk ke dalam golongan orang-orang yang senantiasa selalu menajamkan niat ikhlasnya dalam rangka melaksanakan amal kebajikan, dan mudah-mudahan kita semua masuk ke dalam golongan orang-orang yang ikhlaas… Amiin Ya Rabbal Alamiin.

Wallahu A’lam

๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐ŸŒบ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐ŸŒบ๐Ÿƒ๐Ÿƒ


Dipersembahkan oleh : www.manis.id

Follow IG MANIS : http://instagram.com/majelismanis

๐Ÿ“ฑInfo & Pendaftaran member : https://bit.ly/Joinmanis

๐Ÿ’ฐ Donasi Dakwah, Multi Media dan Pembinaan Dhuafa
An. Yayasan Manis
No Rek BSM : 7113816637
Konfirmasi:
+62 852-7977-6222
+62 822-9889-0678

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here