๐ Selasa, 08 Dzulhijjah 1437 H/ 10 September 2016
๐ Sirah
๐ Ustadzah Ida Faridah
๐ Surat Al-Ikhlash
============================
๐๐๐บ๐๐๐บ๐๐๐บ๐๐
Assalamu’alaikum adik-adik MFT, ketemu lagi dengan materi Al-Qur’an, kali ini kita akan membahas tafsir surat Al-Falaq
Surat makkiyah, tetapi ada pula yang mengatakan madaniyyah, terdiri atas lima ayat, dan salah satu dari dua surat perlindungan tentang meminta perlindungan Allah SWT.ูู
ู ูููู ุฃูุนููุฐู ุจูุฑูุจูู ุงูููููููู. ู
ููู ุดูุฑูู ู
ูุง ุฎููููู. ููู
ููู ุดูุฑูู ุบูุงุณููู ุฅูุฐูุง ููููุจู. ููู
ููู ุดูุฑูู ุงูููููููุงุซูุงุชู ููู ุงููุนูููุฏู. ููู
ููู ุดูุฑูู ุญูุงุณูุฏู ุฅูุฐูุง ุญูุณูุฏู
“Katakanlah, ‘Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai subuh dari kejahatan makhluk-Nya, dari krjahatan malam ketika telah gelap gulita, dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul, dan dari kejahatan pendengki ketika ia dengki’.”
Riwayatnya tentang orang yahudi yang menyihir Nabi SAW hingga beliau sakit selama tiga hari. Sakit beliau sangat parah sampai tidak sadar akan perbuatanya. Jibrilpun datang dan memberitahunya tentang bagian yang terkena sihir. Setelah itu, dibacakan Jibril surat An-Nas dan Al-Falaq kepada beliau hingga akhirnya sadar seperti semula.
Namun, riwayat ini tidak benar seperti pendapat para ulama kecuali celotehan orang yahudi dengan tujuan agar manusia ragu terhada Nabi SAW dan menganggap beliau benar-benar terkena sihir. Padahal, Allah SWT berfirma,
“Allah memelihara kamu dari gangguan manusia.” (QS. Al-Maidah:67)
“Sesungguhnya kami memeliharamu dari (kejahatan) manusia yang memperolok-olokan (kamu).” (Al-Hijr:95)
Katakan kepada mereka, (ya, muhammad), “Aku berlindung kepada Tuhan seluruh alam yang dapat membelah tanah dan langit. Aku berlabuh kepada-Nya dari semua kejahatan malam jika telah gelap gulita dan menutupi seluruh alam karena kegelapan malam menjadi tabir bagi setiap orang yang melampaui batas dan pendosa.
Aku berlindung kepada-Mu dari wanita peniup buhul tali yang mereka ikat (seperti dijelaskan tadi, tetapi maksud sebenarnya adalah berlindung kepada-Mu dari kejahatan pengadu domba yang memutuskan hubungan cinta kasih.
Dengan demikian ta’ pada ูุงูููููููุงุซูุงุชูู bermakna hiperbol dan bukan menunjukkan ta’nits (feminim). Jadi, maknanya orang yang berusaha mengadu domba dengan mengarahkan segenap upaya untuk menyakiti orang lain.
Tidak ada jalan untuk mendapatkan ridha dari orang semacam itu. Tidak ada cara lain menghadapi orang itu kecuali dengan menghadap kepada Allah SWT agar berkenan memelihara kita dari kejahatannya. Sesungguhnya Allah Mahakuasa atas segala sesuatu.
๐๐๐บ๐๐๐บ๐๐๐บ๐๐
Dipersembahkan oleh:
www.iman-islam.com
๐ฒSebarkan! Raih pahala
============================
Ikuti Kami di:
๐ฑ Telegram : https://is.gd/3RJdM0
๐ฅ Fans Page : https://m.facebook.com/majelismanis/
๐ฎ Twitter : https://twitter.com/grupmanis
๐ธ Instagram : https://www.instagram.com/majelismanis/
๐น Play Store : https://play.google.com/store/apps/details?id=id.manis