Pemateri: Ust. AGUNG WASPODO, SE MPP
Pertempuran di Pulau Ponza – 5 Agustus 1552
Pertempuran laut ini terjadi di lepas pantai Pulau Ponza, tidak jauh dari daratan Semenanjung Italia. Pertempuran ini mempertemukan armada Perancis dan Khilafah Turki Utsmani di bawah kepemimpinan Turgut Reis (Dragut) menghadapi armada Genoa di bawah pimpinan Andrea Doria. Pada akhir pertempuran, pihak Genoa kalah dengan 7 galley mereka tertawan Turki Utsmani. Kemenangan ini memudahkan armada Turki Utsmani berikutnya untuk menyerbu pantai Sisilia, Sardinia, dan Italia selama tiga tahun.
Kekuatan Yang Berhadapan
Armada yg digelar Turki Utsmani terdiri dari sekitar 100 galley khusus untuk mempenetrasi laut Mediterranean bagian barat. Pengerahan ini diputuskan dengan mempertimbangkan bahwa Raja Henry II berperang melawan Raja Charles V pada Perang Italia 1551-59.
Mencari “kesempatan dalam kesempitan” dalam dunia percaturan politik regional maupun global itu sdh ada sejak dahulu kala, maksimalkan!
Armada Turki Utsmani ini mendapatkan bantuan sejumlah 3 galley Perancis di bawah dutabesarnya untuk İstanbul yg bernama Gabriel de Luetz d’Aramon yg juga menyertai serbuan-serbuan berikutnya sepanjang pesisir Calabria di bagian selatan Italia hingga ke keberhasilan menguasai kota Reggio.
Armada Genoa terdiri dari 40 galley di bawah pimpinan Andrea Doria. Dua puluh diantaranya merupaka milik pribadi Doria, enam milik Antonio Doria, serta 2 lagi milik Keluarga Grimaldi dari Monako.
Pertempuran
Pertempuran laut antara kedua armada ini terjadi pada hari Jum’at 14 Sya’ban 959 Hijria berlangsung antara pulau Ponza dan Terracina di dekat pesisir Italia. Armada Turki Utsmani sedemikian gesitnya sehingga tidak hanya mengalahkan lawan namun mereka juga berhasil menawan 7 galley yg berisi perbekalan pasukan Genoa.
Seperti apa sekolah laut atau akademi maritim khilafah pada waktu itu adalah sebuah penelusuran yg menarik!
Setelah pertempuran ini selesai, gabungan armada Turki Utsmani dan Perancis itu menyerbu hingga ke Pulau Majorca pada 13 Agustus 1552; tidak jauh dari Bumi Andalusia yg sudah terhapus dari pentas sejarah. Pihak Turki Ustamni terus menekankan betapa perlunya Perancis ikut serta dalam penyerbuan ke arah barat serta menjelaskan ancaman laten dari Persia.
Tidak semua mitra aliansi itu dapat dipercaya; semua kepentingan politik itu sementara dan hanya tujuan yg utama yg abadi.
Setelah pertempuran ini, armada Turki Utsmani melewatkan musim dingin tahun itu dengan merapat ke dermaga di Pulau Chios. Di pelabuhan inilah armada Perancis turut merapat dan bergabung. Armada gabungan ini selalu disiagakan untuk mengantisipasi hal-hal yg tidak diinginkan. Doria sekali lagi mencoba untuk menghentikan laju serbuan Turgut di Pertempuran Djerba, namun kembali ia mengalami kegagalan pada tahun 1560. Turgut terus aktif menyerbu pesisir negeri-negeri kaum nasrani hingga 5 tahun sebelum ia wafat.
Agung Waspodo, berusaha mengangkat tema hari bersejarah bagi pahlawan tidak dikenal maupun yang masyhur, 463 tahun kemudian, kurang satu hari.
Depok, 4 Agustus 2015.. mulai mendekati tengah malam dan berjuang menangkis serangan kantuk.
Dipersembahkan oleh : www.manis.id
Follow IG MANIS : http://instagram.com/majelismanis
Subscribe YouTube MANIS : https://youtube.com/c/MajelisManisOfficial
📱Info & Pendaftaran member : https://bit.ly/Joinmanis
💰 Donasi Dakwah, Multi Media dan Pembinaan Dhuafa
An. Yayasan Manis
No Rek BSM : 7113816637
Konfirmasi:
wa.me/6285279776222
wa.me/6287782223130