๐ Nahnu Muslim Qabla Kulli Syai’ – Kita adalah muslim sebelum menjadi apa pun, demikian kata para ulama
๐ Di alam ruh, Allah bertanya: “Alastu birabbikum?” – bukankah aku ini Tuhanmu? Saat itu kita menjawab: “Balaa syahidnaa” – Ya, kami bersaksi (bersyahadat). (Qs. Al A’raf: 172)
๐ Dalam hadits Shahih Al Bukhari: Kullu mauludin yuuladu ‘alal fithrah – Semua bayi yang lahir dalam keadaan fithrah.
Al Hafizh Ibnu Hajar Rahimahullah menjelaskan:
ููุฃูุดูููุฑู ุงููุฃูููููุงู ุฃูู ุงูู ูุฑูุงุฏ ุจุงููุทุฑุฉย ุงููุฅูุณูููุงู ููุงูู ุจู ุนูุจูุฏู ุงููุจูุฑูู ูููููู ุงููู ูุนูุฑูููู ุนูููุฏู ุนูุงู ููุฉู ุงูุณูููููู ููุฃูุฌูู ูุนู ุฃููููู ุงููุนูููู ู ุจูุงูุชููุฃููููููย ุนููููย ุฃูููู ุงููู ูุฑูุงุฏู ุจููููููููู ุชูุนูุงููู ููุทูุฑูุฉู ุงูููููู ุงูููุชูู ููุทูุฑู ุงููููุงุณูย ุนูููููููุง ุงููุฅูุณูููุงู ู
Pendapat yang paling tenar tentang makna “fitrah” adalah Islam. Ibnu Abdil Bar mengatakan: “Ini telah dikenal umumnya kaum salaf.” Ulama telah ijma’ bahwa ta’wil tentang firman Allah Ta’ala: “Tetaplah di atas fitrah Allah yang telah Allah tetapkan atas manusia” adalah Islam. (Fathul Bari, 3/348)
๐ Ini menunjukkan, siapa pun kita, apa pun suku dan kebangsaan kita, apa pun profesi dan pangkat kita, .. kita adalah muslim sebelum menjadi semua itu.
๐ Jika kita mencintai Islam maka Islam mengajarkan untuk membela tanah airnya, negaranya, dan juga mencintai kebaikan, sebab bumi ini Allah Ta’ala wariskan untuk orang-orang beriman
๐ Tapi jika kita mencintai selain Islam di atas cinta kita kepada Islam, entah itu semata mencintai suku, etnis, ras, ormas, ditambah lagi sifat chauvinisme, maka semua itu tidak mampu menolong kita di hari pembalasan kelak; sebab Islamlah yang menyelamatkan kita bukan yang lainnya
๐ Di alam barzakh, kita tidak ditanya: Apa nama negaramu .. Apa suku bangsamu .. Apa ormasmu .., kita ditanya: Siapa Tuhanmu? Siapa Nabimu? ..
๐ Maka, Islam memuliakan kita, Islam yang meninggikan kita .. Sayyidina Umar Radhiallahu ‘Anhu berkata:
ุงูุง ููุง ุงุฐู ููู ูุงุนุฒูุง ุงููู ุจุงูุงุณูุงู ูู ูู ุง ูุทูุจ ุงูุนุฒ ุจุบูุฑ ู ุง ุงุนุฒูุง ุงููู ุจู ุงุฐููุง ุงููู
Kita dulu kaum yang hina, lalu Allah muliakan kita dengan Islam, maka jika kita mencari kemuliaan selain dari apa yang Allah turunkan kepada kita maka Allah akan hinakan kita.
(Al Mustadrak ‘Alash Shahihain, Imam Al Hakim: shahih sesuai syarat Bukhari-Muslim. Disepakati Adz Dzahabi dalam At Talkhish-nya)
๐ Wahai .. Umat Islam .. Kembalilah kepada aqidah kita, ke pangkuan agama, .. Insya Allah akan jaya !
Wallahu A’lam
