πΏπΊπππΌππ·πΉ
π Pemateri: Slamet Setiawan, S.H.I
Sobat Quran yang dimuliakan Allah, pada kesempatan kali ini kita akan membahas satu pertanyaan berikut ini.
Assalamualaikum Ustadz sekarang saya juga belajar menghafal Al-Quran tapi terkadang ditengah-tengah kesibukan saya sebagai guru saya nggak bisa rasanya kalau tidak memegang Al-Quran sambil murojaah. Rasanya waswas takut salah. Itu gimana ustadz cara mengatasinya? Terus terkadang malas sering muncul, kandang semangat murojaah kadang tidak .
Sobat Quran yang dimuliakan Allah Subhanahuwata’ala hafalan Al-Quran akan selalu naik turun kualitasnya tergantung dari seberapa banyak dan Istiqomah murojaah kita. Semakin sering di murojaah akan semakin kuat. Semakin jarang diulang semakin melemah bahkan bisa blank dan hilang.
Kekuatan hafalan ditentukan dari usia hafalan itu sendiri dan seberapa banyak jumlah pengulangan yang sudah kita lakukan. Jika usia hafalan kita sudah lama dan pengulangan kita selalu istiqomah tentunya hafalannya akan semakin mutqin Tapi jika hafalan kita sudah lama namun murojaahnya jarang-jarang maka hafalan tersebut tetap saja tidak akan bisa mutqin.
Kemutqinan hafalan ditentukan dari kombinasi dua faktor Usia hafalan yang lama dibarengi dengan jumlah pengulangan hafalan yang banyak. Jadi kuncinya adalah keistiqomahan kita untuk mengulang hafalan setiap hari.
Bagaimana dengan aktivitas murojaah kita yang harus sering sering melihat mushhaf karena ragu atau lupa ditengah-tengah murajaah? Atau tidak percaya diri ketika di tangan kita, di depan kita tidak ada mushhaf saat murajaah?
Hal tersebut wajar dan normal terjadi bagi menghafal Al-Quran yang usia hafalannya belum lama dan jumlah pengulangan nya juga belum banyak. Tidak apa-apa kita sesekali melihat mushhaf apabila ragu atau lupa. Atau kita menyiapkan mushhaf di hadapan kita untuk menambah kepercayaan diri. Yang terpenting adalah kita bisa menjaga konsistensi murojaah kita setiap hari. Jika kita bisa konsisten insya Allah lama-kelama’an kita akan semakin jarang melihat mushaf saat murojaah. Mungkin hari ini kita melihat mushhaf 20 kali saat murojaah. Seiring berjalannya waktu, Intensitas kita melihat mushhaf akan terus berkurang. Dan pada waktunya nanti kita bisa murojaah tanpa melihat mushhaf sama sekali.
Jika kita bisa tarik kesimpulan dari pembahasan ini adalah kekuatan hafalan akan diperoleh dengan semakin banyaknya jumlah pengulangan yang kita lakukan dengan Istiqomah. Oleh sebab itu semakin lama usia hafalan kita akan semakin kuat jika di murojaah dengan baik dan Istiqomah.
Oleh sebab itu jika saat ini Anda harus murojaah dengan sering-sering melihat mushhaf, tidak perlu berkecil hati dan teruslah murojaah secara Istiqomah. Insya Allah jika sudah tiba waktunya hafalan anda akan kuat.
Wallahu A’lam Bishshowab
πππΈπππΈπππΈ
Dipersembahkan oleh : www.manis.id
Follow IG MANIS : https://www.instagram.com/majelis_manis/?igshid=YmMyMTA2M2Y%3D
Subscribe YouTube MANIS : https://youtube.com/c/MajelisManisOfficial
π±Info & Pendaftaran member : https://bit.ly/gabungmanis
π° Donasi Dakwah, Multi Media dan Pembinaan Dhuafa
An. Yayasan Manis
No Rek BSM : 7113816637
Konfirmasi:
wa.me/6285279776222
wa.me/6287782223130