📝 Pemateri: Ustadz Rikza Maulan, Lc., M.Ag
🌿🌺🍂🍀🌼🍄🌷🌹
عَنْ أَبِي أُسَيْدٍ مَالِكِ بْنِ رَبِيعَةَ السَّاعِدِيِّ قَالَ بَيْنَا نَحْنُ عِنْدَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذْ جَاءَهُ رَجُلٌ مِنْ بَنِي سَلَمَةَ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ هَلْ بَقِيَ مِنْ بِرِّ أَبَوَيَّ شَيْءٌ أَبَرُّهُمَا بِهِ بَعْدَ مَوْتِهِمَا؟ قَالَ نَعَمْ الصَّلَاةُ عَلَيْهِمَا، وَالِاسْتِغْفَارُ لَهُمَا، وَإِنْفَاذُ عَهْدِهِمَا مِنْ بَعْدِهِمَا وَصِلَةُ الرَّحِمِ الَّتِي لَا تُوصَلُ إِلَّا بِهِمَا وَإِكْرَامُ صَدِيقِهِمَا (رواه أبو داود)
Dari Abu Usaid Malik bin Rabi’ah As Sa’idi ra berkata, “Ketika kami sedang bersama Rasulullah Saw, tiba-tiba ada seorang laki-laki dari bani Salamah datang kepada beliau. Laki-laki bertanya, “Wahai Rasulullah, apakah masih ada ruang untuk aku berbuat baik kepada kedua orang tuaku setelah mereka meninggal?” beliau menjawab: “Ya. (1) Mendoakan dan (2) memintakan ampunan untuk keduanya, (3) melaksanakan wasiatnya, (4) menyambung jalinan silaturahmi mereka dan (5) memuliakan teman mereka.” (HR. Abu Daud)
©️ Takhrij Hadits ;
Hadits ini diriwayatkan oleh Abu Daud Dalam Sunannya, Kitab Al-Adab, Bab Fi Birril Walidain, Hadits no 4476, juga oleh Imam Ahmad dalam Musnadnya hadits no 15479.
®️ Hikmah Hadits;
1. Bahwa birrul walidain (berbuat baik kepada kedua org tua) tidaklah terbatas hanya pada saat keduanya masih ada di tengah-tengah kehidupan seseorang. Namun birrul walidain juga tetap harus dilakukan bahkan saat kedua orang tua telah tiada. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadits di atas, yaitu sbb ;
(1). Mendoakan kedua orang tuanya ( الصلاة عليهما ). Yaitu mendoakan mereka, agar mendapatkan kehidupan yang baik di akhirat, dilipatgandakan pahalanya amal shalehnya, serta mendapatkan kasih sayang dari Allah Swt sebagaimana mereka mengasihinya di waktu kecil, serta juga tentunya mendoakan agar keduanya di tempatkan di dalam jannah-Nya yang mulia.
(2). Memintakan ampunan Allah Swt untuk kedua org tua ( والإستغفار لهما ). Memintakan ampun disebutkan secara khusus karena ampunan merupakan sesuatu yang sangat diharapkan oleh seseorang ketika sudah meninggal dunia. Dan juga agar seorang anak secara khusus mendoakan agar Allah Swt memberikan ampunan kepada kedua orang tuanya, yang tentunya sebagai manusia mereka tidak luput dari salah dan dosa. Karena bagi orang yang sudah meninggal dunia, ampunan adalah segalanya.
(3). Melaksanakan wasiatnya ( وإنفاذ عهدهما من بعدهما ) Karena terkadang ada janji atau nadzar dari orang tua, atau kewajiban yang belum tertunaikan di masa hidupnya, maka terhadap hal tersebut, anak-anaknya harus melaksanakannya. Misalnya semasa hidup kedua orang tua telah berjanji untuk memberikan santunan kepada anak-anak yatim, namun belum sempat terlaksana mereka telah dipanggil oleh Allah Swt. Maka anak-anaknya lah yang berkewajiban untuk menunaikan segala janji atau wasiat kedua orang tuanya.
(4). Menyambung jalinan silaturahim kedua orang tua yang tidak bisa tersambung kecuali oleh mereka berdua.
( وصلة الرم التي لا توصل إلا بهما )
Yaitu menyambung silaturrahim kepada kerabat kedua orang tua, khususnya yang dekat dan senantiasa disambung oleh kedua orang tua saat mereka masih ada, yang tanpa keberadaan mereka, ikatan silaturrahim tersebut tidak akan terwujud. Jangan sampai jalinan silaturrahim terputus oleh karena wafatnya kedua org tua.
(5). Memuliakan teman mereka ( وإكرام صديقهما ). Bahkan teman dan sahabat baik kedua orang tuapun yang bukan saudara dan kerabat, khususnya yang dekat dan sering berkunjung atau dikunjungi oleh kedua orang tua, hendaknya juga tetap disambung dan dikunjungi sebagaimana kedua orang tuanya dahulu. Karena terkadang hubungan ukhuwah dengan yang tidak memiliki hubungan kekerabatan, dapat melebihi ukhuwah daripada yang memiliki ikatan kekerabatan.
2. Maka berbuat baik kepada kedua orang tua hendaknya tetap dilakukan meskipun setelah kedua orang tua seseorang telah tiada, dengan cara melaksanakan kelima hal yanng dijelaskan dalam hadits di atas.
Ya Allah sayangilah kedua orang tua kami dengan kasih sayang terindah yang pernah Engkau anugerahkan kepada semesta alam.
Wallahu A’lam
🍃🍃🌺🍃🍃🌺🍃🍃
Dipersembahkan oleh : www.manis.id
Follow IG MANIS : http://instagram.com/majelismanis
📱Info & Pendaftaran member : https://bit.ly/Joinmanis
💰 Donasi Dakwah, Multi Media dan Pembinaan Dhuafa
An. Yayasan Manis
No Rek BSM : 7113816637
Konfirmasi:
+62 852-7977-6222
+62 822-9889-0678