📝 Pemateri: Ust. Imantoko Riyanto
🌿🌺🍂🍀🌼🍄🌷🍁
🍃Setiap umat yang ingin hancur dan roboh pilar-pilarnya, hilang pengaruhnya, hilang eksistensinya pasti berawal dari diamnya para da’inya, lirih suaranya, rancu risalahnya, kehilangan tujuan utamanya, hancur peninggalannya.
🍁Dan umat manapun yang ingin naik dan tinggi maka harus memahami kebenaran da’wahnya, kesucian tujuan utamanya, keagungan risalahnya, para da’inya memiliki titik tolak di muka bumi untuk membangun pilar dan da’wahnya, memiliki suara bergaung, dan syi’ar (slogan) yang bergema, para da’i yang vokal, mulut yang lancar bicara, pena yang lancar menulis, informasi yang merata, propaganda yang menguasai telinga, pemikiran yang menguasi akal fikiran, pengetahuan yang mengendalikan akal dan pemahaman.
🍃Setiap umat yang ingin kekal, abadi dan berkelanjutan maka ia harus mampu memperbaharui diri, menghidupkan nilai idealismenya, membersihkan langkah-langkahnya, memperbaiki bengkokan-bengkokannya.
🍁Harus cerdas mendeteksi penyakit-penynakitnya, mencari obat kesembuhan nya. Menjaga dan melindungi fisiknya dari hal-hal yang membahayakan dan membinasakan.
🍃Hal ini semua tidak akan ada kecuali jika umat ini memiliki sistem yang lurus dan kuat, para da’i yang ikhlas, terlatih, faham, mengimani risalah dan ghayah (tujuan utamanya).
🍁Umat Islam adalah umat risalah, umat da’wah. Datang dengan tujuan, ada karena ada sasaran dalam hidup ini.
🍃Umat ini pernah dipimpin oleh Rasulullah yang diutus untuk membawa rahmat bagi alam semesta, membawa cahaya penerang bagi mereka yang tersesat dalam kebingungan.
🍁Da’wah dalam umat tidak hanya menjadi amalan sunnah tetapi menjadi landasan utama risalahnya, salah satu pilar dalam membina masyarakat muslim, membersihkannya, dan meluruskannya pertama kali, sebelum menjadi penuntun dan pembimbing, merahmati dan membahagiakan alam semesta.
💎”Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma’ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah.” 💎
QS. Ali Imran: 110
🍃Tidak diragukan lagi bahwa da’wah kepada Allah, amar ma’ruf nahi munkar adalah sisi utama dalam agama, tugas penting utusan Allah yang menjadi penutup para nabi dan rasul, dan jika tidak karena da’wah maka hilanglah tujuan risalah, dan hangus tujuan pengangkatannya, kehancuran menyebar luas, kesesatan merata di mana-mana, kebaikan dan kebenaran terhalang.
🍁Sesungguhnya seorang da’i ketika melaksanakan risalahnya, komitmen dengannya, berjanji kepada Allah untuk mengamalkannya, akan diminta pertanggung jawaban dari banyak hal, dari janjinya, ilmunya tentang apa yang dilakukan orang-orang yang tergelincir menjadi pengikut kebatilan.
🍃Dari itulah kewajiban da’wah atas para faqihin (yang faham) dan mengetahui kesalahan umatnya menjadi suatu keharusan yang tidak bisa ditawar-tawar bagi kebangkitan umat yang memiliki risalah.
🍁Maka ketika para da’i mengkhianati amanahnya, para faqihin tidak berperan dalam umatnya, maka ini pertanda buruk bagi kehidupan dan masyarakat.
🍃Umat Islam adalah umat risalah, umat da’wah, maka tidak ada manfaatnya tanpa menunaikan risalahnya, tidak ada kebaikan yang dapat diharapkan tanpa da’wah. Dari itulah umat ini sejak dahulu sampai hari ini menjadi yang terdepan dalam mengajarkan kebaikan dan nilai kemuliaan. Dan yang sudah terbiasa bahwa keimanan akan menghindar dari kemunkaran, melawan dosa.
🍁Umat ini menghabiskan hidupnya untuk risalah itu, mengerahkan seluruh kemampuannya untuk membebaskan manusia dari kegelapan jahiliyah menuju ke cahaya Islam.
🍃Melakukan perbuatan munkar adalah kehinaan dan lemah kepribadian, jauh dari istiqamah, merendahkan diri sendiri, membuat manusia bertentangan dengan fitrahnya sendiri, membunuh kehormatannya.
🍁Perbuatan maksiat, dosa dan pelanggaran kadang terjadi di suatu masyarakat, kadang menjadi kebiasaan orang-orang jahat, perusak dan menyimpang.
Bumi ini tidak akan pernah sepi dari keburukan, dan masyarakat tidak akan pernah sepi dari keanehan.
🍃Akan tetapi karakter masyarakat shalih tidak memberikan ruang bagi keburukan dan kemunkaran untuk menjadi kebiasaan, gaya hidup dan perbuatan yang mudah dikerjakan siapa saja.
🍁Masyarakat shalih akan menjadi benteng kuat di hadapan kerusakan, penyimpangan, kejahatan dengan memberikan hukuman, peringatan, dan penolakan. Ketika itulah keburukan akan menyingkir, pendorongnya akan merugi.
🍃Masyarakat akan semakin solid sehingga tidak bisa ditembus celahnya.
🍁Orang-orang atau umat yang sehari-hari hidup dengan kemunkaran, merasa nyaman dengannya, meridhai manhajnya, sudah tidak ada masalah dengannya, ia telah menutupi hatinya, meracuni fikirannya, kehinaan telah menelannya sepotong-sepotong, sehingga menjadi habitatnya, dan tidak merasa ada apa-apa dengan keberadaan dan hegomoninya, maka dengan itu ia tidak akan mampu menyuruh yang baik dan mencegah yang buruk, sebab seleranya telah berubah, hilang petunjuk, cahaya, pertolongan dan ridha Allah.
❣Akhi fillah…
🍃Kita telah melihat kerusakan yang dahsyat akhir-akhir ini. Keburukan demi keburukan silih berganti didendangkan, dipertontonkan dan diperjual belikan bahkan sebagian gratis didistribusikan.
🍁Bangsa ini, tanah yang kita berpijak diatasnya, telah begitu sesak dengan sampah peradaban. Airnya keruh dan membahayakan karena asam kejahatan menumpuk, mengotorinya.
Udaranya menyesakkan dengan aneka kesesatan yang menyebar, mematikan.
❣Wahai para da’i, yang telah menginfakkan diri, hidupkan malam dan bersegeralah menyambut seruan.
🍃Tidak ada pilihan lain kecuali bersegera. Jadilah dari bagian yang sedikit, yakni mereka yang senantiasa menunggu janji Rabb semesta alam.
🍁Terlalu kecil jika kita berharap pada yang fana dan meninggalkan bahagia yang tak berbatas.
💎Atas nama cinta, mari kita datangi manusia. Di jalan dakwah yang bertaburan berkah kita harus bertahan.
Dan tiadalah akhir dari semuanya kecuali hari raya yang setiap hari, di kampung akherat yang abadi.
Akhukum fillah…
🌿🌺🍂🍀🌼🍄🌷🍁🌹
Dipersembahkan oleh : www.manis.id
Follow IG MANIS : http://instagram.com/majelismanis
Subscribe YouTube MANIS : https://youtube.com/c/MajelisManisOfficial
📱Info & Pendaftaran member : https://bit.ly/Joinmanis
💰 Donasi Dakwah, Multi Media dan Pembinaan Dhuafa
An. Yayasan Manis
No Rek BSM : 7113816637
Konfirmasi:
wa.me/6285279776222
wa.me/6287782223130