Pertanyaan
السلام عليكم ورحمة الله وبركاتة
Ustadz… Saya mau bertanya, mohon penjelasan tentang pendapat ini :
Apabila berpuasa janganlah dibatalkan di waktu Maghrib, sayang, sudah nunggu sejak fajar, dibatalkan waktu Maghrib.
Karena perintahNya bukan batalkan saat Maghrib, namun atimussiyam (sempurnakan puasa) hingga datang waktu malam.
Sebagai mana PerintahNya;
ۗ وَكُلُوْا وَا شْرَبُوْا حَتّٰى يَتَبَيَّنَ لَـكُمُ الْخَـيْطُ الْاَ بْيَضُ مِنَ الْخَـيْطِ الْاَ سْوَدِ مِنَ الْفَجْرِ ۖ ثُمَّ اَتِمُّوا الصِّيَا مَ اِلَى الَّيْلِ ۚ
Makan dan minumlah hingga jelas bagimu (perbedaan) antara benang putih dan benang hitam, yaitu fajar. Kemudian sempurnakanlah puasa sampai (datang) malam.
(QS. Al-Baqarah 2: Ayat 187)
Menurut Al-Qur’an Maghrib itu baru permulaan malam, blm malam.
Ibarat masuk rumah, Maghrib itu baru sampai pintu depan , belum masuk rumah.
وَاَ قِمِ الصَّلٰوةَ طَرَفَيِ النَّهَا رِ وَزُلَـفًا مِّنَ الَّيْلِ ۗ
“Dan laksanakanlah sholat pada kedua ujung siang (pagi dan petang) dan pada bagian permulaan malam.
(QS. Hud 11: Ayat 114).
Note!!
1. Pagi dan Petang (Sholat Syuruk dan Asar).
2. Permulaan malam (Sholat Maghrib).
Jadi saat Maghrib segeralah sholat Maghrib, setelah sholat Maghrib dan berdoa silahkan sempurnakan puasa, tidak lama selisih nya, paling 10 -13 menit.
Insya Allah nyaman, nyantai, adem di hati.
Beberapa temanku di Grup WA, sudah mengikuti Al-Qur’an cara puasanya, mereka bilang, “ha’ah bener Fiq, nyaman, tentrem, nyantai, rokokan, sambil keringetan, hingga kering keringat rasanya tidak ada beban. sebelumnya kalau bulan puasa sholat Maghrib sering jelang isya’ nunggu habisin rokok sebatang dan keringat kering”.
Doktrin makan dulu sebelum sholat, biar khusu’ tidak ingat makan saat sholat, harus dirubah “kalau sudah masuk waktu sholat, sholatlah jangan mengingat makan dll. prioritaskan Gusti Alloh di atas segalanya.
🍃🍃🌸🍃🍃🌸🍃🍃🌸🍃🍃🌸
Jawaban
Oleh: Ustadz Farid Nu’man Hasan
وعليكم السلام ورحمة الله وبركاتة
Ini pemahaman yang keliru bahkan ngawur. Berbuka di waktu maghrib adalah perintah Rasulullah ﷺ, kata MALAM itu sudah mencakup saat masuk waktu maghrib, ada pun mendahulukan berbuka lalu shalat Maghrib juga sunah nabi bukan doktrin asal asalan.
Dari Umar bin Khattab, Rasulullah ﷺ bersabda:
“إِذَا أَقْبَلَ اللَّيْلُ مِنْ هَا هُنَا، وَأَدْبَرَ النَّهَارُ مِنْ هَا هُنَا، وَغَرَبَتِ الشَّمْسُ، فَقَدْ أَفْطَرَ الصَّائِمُ”
“Jika malam telah datang dari arah sini, siang telah pergi dari arah sana, dan matahari telah terbenam, maka telah tiba saatnya orang yang berpuasa berbuka.”
(HR. Bukhari No. 1954, Muslim No. 1100)
Dari Sahl bin Sa’d, Rasulullah ﷺ bersabda:
“لَا يَزَالُ النَّاسُ بِخَيْرٍ مَا عَجَّلُوا الْفِطْرَ”
“Manusia akan selalu dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka puasa.”
(HR. Bukhari No. 1957, Muslim No. 1098)
Dari Anas bin Malik, ia berkata:
“كَانَ رَسُولُ اللَّهِ ﷺ يُفْطِرُ عَلَى رُطَبَاتٍ قَبْلَ أَنْ يُصَلِّيَ، فَإِنْ لَمْ تَكُنْ رُطَبَاتٌ فَعَلَى تَمَرَاتٍ، فَإِنْ لَمْ تَكُنْ حَسَا حَسَوَاتٍ مِنْ مَاءٍ”
“Rasulullah ﷺ biasa berbuka dengan beberapa butir ruthab (kurma basah) SEBELUM SHALAT. Jika tidak ada ruthab, maka dengan beberapa butir tamr (kurma kering). Jika tidak ada, maka dengan beberapa teguk air.”
(HR. Abu Dawud No. 2356, Tirmidzi No. 696, hadits hasan)
Wallahu A’lam
🍃🍃🌺🍃🍃🌺🍃🍃
Dipersembahkan oleh : www.manis.id
Subscribe YouTube MANIS : https://youtube.com/c/MajelisManisOfficial
Follow Media Sosial MANIS :
IG : https://www.instagram.com/majelis_manis/?igshid=YmMyMTA2M2Y%3D
FB: http://fb.com/majelismanis
TikTok https://www.tiktok.com/@majelis_manis_
📱Info & Pendaftaran member : https://bit.ly/gabungmanis
💰 Donasi Dakwah, Multi Media dan Pembinaan Dhuafa
An. Yayasan Iman Islam
No Rek BSI : 7113816637
Konfirmasi:
wa.me/6285279776222
wa.me/6287891088812







