Pertanyaan
Assalamu’alaikum, ustadz/ustadzah
ustadzah, mau bertanya,
Bagaimana hukum merawat jenazah yang meninggalnya dalam keadaan bunuh diri? Padahal jenazah tersebut agamanya islam,,,
Member A34
๐ฟ๐๐บ
Jawaban
Oleh: Ustadzah Harti
Pelaku bunuh diri tidaklah dihukumi keluar dari islam. Artinya, meskipun dia mati suul khotimah, namun dia tetap muslim, sehingga jenazahnya tetap wajib disikapi sebagaimana layaknya jenazah seorang muslim. Dia wajib dimandikan, dikafani, dishalati, dan dimakamkan di pemakaman kaum muslimin.
Hanya saja, ada satu yang membedakan, dianjurkan bagi pemuka agama dan masyarkat, seperti ulama setempat atau pemerintah desa setempat, agar tidak turut menshalati jenazah ini secara terang-terangan, sebagai hukuman sosial dan pelajaran berharga bagi masyarakat.
Diantara dalil yang menunjukkan hal ini,
Dari Jabir bin Samurah radhiallahu โanhu, beliau menceritakan,
ุฃูุชูู ุงููุจู ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู ุจุฑุฌู ูุชู ููุณู ุจู ุดุงูุต ููู ูุตู ุนููู
Pernah dihadapkan kepada Nabi shallallahu โalaihi wa sallam seorang jenazah korban bunuh diri dengan anak panah, dan beliau tidak bersedia menshalatinya. (HR. Muslim 978).
โู ุนูููู ุงูุณูุงู ู ุฑุญู ุฉ ุงููู ู ุจุฑูุงุชู
Wallahu a’lam.
๐๐๐บ๐๐๐บ๐๐
Dipersembahkan oleh : www.manis.id
Subscribe YouTube MANIS : https://youtube.com/c/MajelisManisOfficial
Follow IG MANIS : https://www.instagram.com/majelis_manis/?igshid=YmMyMTA2M2Y%3D
๐ฑInfo & Pendaftaran member : https://bit.ly/gabungmanis
๐ฐ Donasi Dakwah, Multi Media dan Pembinaan Dhuafa
An. Yayasan Iman Islam
No Rek BSI : 5512 212 725
Konfirmasi:
wa.me/6285279776222
wa.me/6287782223130