๐ฟ๐บ๐๐๐ผ๐๐ท๐
๐ Pemateri: Ustadz Faisal Kunhi MA.
Seorang mu’min sejati dituntut Allah untuk memaximalkan potensi dan ikhtiarnya, guna mewujudkan sesuatu yang ia cita citakan atau untuk dakwah yang sedang ia perjuangkan.
Namun tidak jarang seseorang berhujjah dengan ayat
” ูุง ูููู ุงููู ููุณุง ุฅูุง ูุณุนูุง “
Allah tidak memberikan beban kecuali sesuai dengan kesanggupanya ” ( Al Baqoroh 286 ) ,
Padahal ia belum mencurahkan seluruh energinya untuk sebuah perjuangan yang sedang ia rintis.
Al Qurthubi berkata tentang ayat ini
“Ibadah apapun yang dibebankan kepada seorang hamba ,baik ibadah hati ataupun tubuh ia pasti memilki kesanggupan untuk melakukannya dan ibadah itu dapat di fahami sesuai dengan fitrahnya .
Saat ini banyak yang salah faham dalam mengimplementasikan Al Baqoroh 286, sebagian mereka memahami bahwa yang di maksud dengan kesanggupan dalam ayat ini adalah batas minimal.
Sehingga ketika ia baru bisa membaca Al Quran sehari satu lembar, lalu ada yang bertanya, kenapa tidak mencoba satu hari juz?
Ia menjawab
” Allah tidak membebani seseorang kecuali sesuai dengan kemampuannya, padahal di saat yang lain ia mampu berjam jam di dihadapan gadgetnya , berbicara dan berkelakar di puluhan group WA nya tanpa tentu arah .
Seseorang yang tidak memaximal potensinya seperti antrean truk yang memadati jalan dan membuat macet, padahal masing masing hanya memuat sedikit muatan
Personel yang terlalu banyak dalam sebuah perjuangan jika bekerjanya tidak maximal, maka akan hanya akan menghambat arus kesungguhan .
Para sahabat nabi saw adalah contoh bagi kita semua dalam memaximalkan potensi mereka .
Apabila kita membaca sejarah mereka ,maka kita akan melihat bahwa kebanyakan sahabat wafat di luar negerinya, sebagai bukti kesungguhan mereka dalam memaximalkan energi yang dimiliki demi tegaknya Islam dan kaum muslimin .
Abu Ayyub Al Anshori dimakamkan di benteng Konstantinopel . Ummu Haram binti Mulhan dimakamkan di Cyprus . Uqbah bin Amir di kubur Mesir dan Bilal di makamkan di Damaskus.
Mereke semua keluar dari negerinya menyebarkan Islam dengan pengorbanan harta bahkan nyawa. Semua itu dilakukan karena berlandaskan keimanan terhadap firmanNya
” Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya .
Jika para sahabat menjadikan ayat ini untuk bersungguh sungguh, sedangkan kita untuk bermalas malas , Astaghfirullah
Ulama berkata
” ุชุฑุฌู ุงููุฌุงุฉ ููู ุชุณูู ู ุณุง ูููุง ุฅู ุงูุณูููุฉูุง ุชุฌุฑู ุนูู ุงููุจุณ “
Kamu mengharapkan kesuksesan tetapi tidak menjalankan prosesnya ,ketahuilah sesunguhnya perahu tidak berlayar di atas daratan .
๐ฟ๐บ๐๐๐ผ๐๐ท๐
Sebarkan! Raih Pahala
๐๐๐บ๐๐๐บ๐๐
Dipersembahkan oleh : www.manis.id
Follow IG MANIS : https://www.instagram.com/majelis_manis/?igshid=YmMyMTA2M2Y%3D
Subscribe YouTube MANIS : https://youtube.com/c/MajelisManisOfficial
๐ฑInfo & Pendaftaran member : https://bit.ly/gabungmanis
๐ฐ Donasi Dakwah, Multi Media dan Pembinaan Dhuafa
An. Yayasan Manis
No Rek BSM : 7113816637
Konfirmasi:
wa.me/6285279776222
wa.me/6287782223130







