📝 Pemateri: Slamet Setiawan, S.H.I
🌿🌺🍂🍀🌼🍄🌷🌹
Godaan lainnya yang terkadang mengganggu kelancaran proses menghafal maupun menjaga hafalan al- Qur’an adalah godaan yang bersumber dari lawan jenis, yaitu godaan perempuan bagi penghafal laki-laki, dan godaan laki-laki bagi penghafal perempuan. Bahkan, ujian yang bersumber dari lawan jenis ini adalah salah satu ujian terbesar bagi manusia, lebih-lebih lagi ujian perempuan bagi laki-laki. Rasulullah saw. sendiri pernah bersabda:
مَا تَرَكْتُ بَعْدِى فِتْنَةٌ أَضَرَّ عَلَى الرِّجَالِ مِنَ النِّسَاءِ
“Aku tidak meninggalkan satu fitnah pun yang lebih membahayakan kaum laki-laki selain fitnah perempuan.” (HR. al-Bukhari)
Bagi seorang penghafal al-Qur’an, ujian lawan jenis ini bukan hanya bisa membuat susah menghafal, bahkan bisa membuat apa yang sudah dihafalkan pun bisa lupa, malah juga bisa hilang. Salah satu kisah berkaitan dengan dahsyatnya pengaruh negatif lawan jenis bagi seorang penghafal al-Qur’an, dalam hal ini khususnya godaan perempuan bagi penghafal al-Qur’an laki-laki, di antaranya pernah disampaikan oleh Abu al-Faraj Ibn al-Jauzi (w. 597 H) di dalam al-Muntazham fi Tarikh al-Imam wa al-Muluk. Diriwayatkan dari Abdah ibn ‘Abdirrahim bahwa ada seorang pemuda, seorang mujahid yang juga hafal al-Qur’an, pandai dalam ilmu agama, rajin puasa di siang hari dan shalat di malam hari. Di tengah perjuangan jihadnya melawan bangsa Romawi, ia tergoda oleh seorang perempuan. Namun ketika ia menyatakan ketertarikannya, perempuan tersebut mengajaknya masuk Nashrani, hingga akhirnya pemuda yang merupakan seorang mujahid sekaligus penghafal al-Qur’an itu pun murtad, keluar dari Islam. Dan diriwayatkan pula bahwa hafalan al-Qur’an yang ia miliki itu akhirnya lenyap, tidak ada lagi yang tersisa dari hafalannya itu kecuali hanya dua ayat saja.
Ini menunjukkan bahwa godaan lawan jenis ini bisa sangat berbahaya bagi seorang penghafal al-Qur’an. Maka, jika anda ingin berhasil menghafal al-Qur’an, sudah seharusnya selalu berhati-hati agar jangan sampai terkena dampak buruknya. Tidak ada solusi terbaik jika anda ingin selamat dari fitnah lawan jenis ini kecuali dengan segera menikah, jika memang anda sudah dianggap pantas, juga sudah merasa mampu dan siap menanggung segala kewajiban setelah menikah nanti. Hal itu tiada lain untuk menyelamatkan hafalan al-Qur’an yang anda miliki, bahkan untuk menyelamatkan diri anda sendiri dari fitnah yang satu ini, terlebih anda hidup di akhir zaman seperti sekarang ini. Sebab, menikah lebih membuat seseorang dapat memelihara pandangannya dan menjaga kemaluannya dari sesuatu yang diharamkan. Rasulullah saw. sendiri pernah bersabda:
مَنِ اسْتَطَاعَ مِنْكُمُ الْبَاءَةَ فَلْيَتَزَوَّجُ فَإِنَّهُ أَغَضُّ لِلْبَصَرِ وَأَحْصَنُ لِلْفَرْجِ وَمَنْ لَمْ يَسْتَطِعْ فَلْيَصُمْ فَإِنَّ الصَّوْمَ لَهُ وِجَاءُ
“Barangsiapa di antara kalian yang memiliki kemampuan maka hendaknya ia menikah, karena sesungguhnya hal itu lebih menundukkan pandangan dan menjaga kemaluan. Dan orang yang tidak memiliki kemampuan, maka puasa adalah pengekang baginya.” (HR. an-Nasa’i)
Di dalam hadits tersebut, Rasulullah saw. juga sekaligus memberikan solusi lain bahwa jika memang anda juga belum mampu atau belum siap menikah, yaitu dengan banyak-banyak berpuasa. Sebagaimana penulis pernah sampaikan sebelumnya, selain menjadi alternatif lain dalam membentengi diri dari godaan lawan jenis, berpuasa sendiri dapat memudahkan seseorang dalam menghafal al-Qur’an, menambah konsentrasi berpikir dan membuat hafalan cepat masuk dan melekat ke dalam ingatan.
Wallahul Muwaffiq ilaa aqwamith thoriiq
🍃🍃🌸🍃🍃🌸🍃🍃🌸
Dipersembahkan oleh : www.manis.id
Follow IG MANIS : http://instagram.com/majelismanis
Subscribe YouTube MANIS : https://youtube.com/c/MajelisManisOfficial
📱Info & Pendaftaran member : https://bit.ly/Joinmanis
💰 Donasi Dakwah, Multi Media dan Pembinaan Dhuafa
An. Yayasan Manis
No Rek BSM : 7113816637
Konfirmasi:
wa.me/6285279776222
wa.me/6287782223130