Pertanyaan
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
Ustadz… Saya mau bertanya, Jika kita disakiti atau di dzalimi orang lain, di sisi lain memaafkan tapi di sisi lain meminta kepada Alloh agar diberi anugerah yang menyenangkan berupa balasan dari kedzaliman orang lain tsb. Apakah kita masih termsuk ke dalam orang yg memaafkan kesalahan orang lain, walaupun kepada Alloh meminta pahala dan anugerah untuk dirinya?
🍃🍃🌸🍃🍃🌸🍃🍃🌸
Jawaban
Oleh: Ustadz Farid Nu’man Hasan
وعليكم السلام ورحمة الله وبركاته
Bismillahirrahmanirrahim..
Memaafkan itu sangat mulia, Allah Ta’ala menceritakan salah satu sifat penghuni surga:
والعافين عن الناس
Mereka memaafkan manusia (QS. Ali Imran: 134)
Namun demikian, jika seseorang memaafkan sebaiknya dia menyatakan agar orang yang berbuat salah tidak menyangka bahwa dia masih marah. Jangan hanya disimpan dihati, lalu berharap mendapatkan pahala dari Allah Ta’ala. Insya Allah, Allah Ta’ala akan memberikan pahala. Tapi dalam konteks hubungan sosial ada baiknya kita menyatakan memaafkannya atau menunjukkan sikap yang mengindikasikan sudah memaafkannya. Agar tidak menjadi misteri bagi salah satu pihak.
Demikian. Wallahu A’lam
🍃🍃🌸🍃🍃🌸🍃🍃🌸
Dipersembahkan oleh : www.manis.id
Follow IG MANIS : http://instagram.com/majelismanis
📱Info & Pendaftaran member : https://bit.ly/Joinmanis
💰 Donasi Dakwah, Multi Media dan Pembinaan Dhuafa
An. Yayasan Manis
No Rek BSM : 7113816637
Konfirmasi:
+62 852-7977-6222
+62 822-9889-0678