Pertanyaan
Assalamu’alaikum..klo hukum bgi perias wajah/salon kcantikan bagaimana,walau tadinya niat ingin membantu muslimah utk tampil cantik dihadapan suami,tapi apa daya yg datang misal kebanyakan minta dirias utk acara wisuda,pernikahan dll..
🍃🍃🍃
Jawaban
Oleh: ustadz Farid Nu’man
و عليكم السلام و رحمة الله و بركاته
Saya rasa secara hukum sudah jelas, bahwa para gadis ini belum waktunya seperti itu. Untuk siapa mereka seperti itu? Mungkin agak mending jika mereka sudah berhijab artinya kemungkinan minta disanggul lebih kecil, sehingga terhindar sebagai alwashilat wal mustawshilat (penyambung rambut dan yang disambung rambut). Tapi tetaplah wajah akan permak begitu rupa. Ini memang terkait pemahaman agama, ghazwul fikri, serta budaya dan nilai hidup yang dianut.
Sikap yang terbaik adalah tegas menolaknya, agar kita tidak ada peran dlm tabarrujnya mereka.
Ada pun merias untuk pernikahan, Aisyah pun dirias saat nikah. Yang penting tetap tutup aurat secara sempurna, tidak dengan bahan yang najis atau diharamkan, tidak israf/berlebihan, ada pun bahan yang dipilih tidak masalah.
Mahkota-mahkota itu wilayah syubhat/grey area, lebih hati-hati tinggalkan, sebab ada unsur tasyabbuh/ikut-ikutan/menyerupai riasan wanita non muslim.
wallahu a’lam
Dipersembahkan oleh : www.manis.id
Follow IG MANIS : https://www.instagram.com/majelis_manis/?igshid=YmMyMTA2M2Y%3D
Subscribe YouTube MANIS : https://youtube.com/c/MajelisManisOfficial
📱Info & Pendaftaran member : https://bit.ly/gabungmanis
💰 Donasi Dakwah, Multi Media dan Pembinaan Dhuafa
An. Yayasan Manis
No Rek BSM : 7113816637
Konfirmasi:
wa.me/6285279776222
wa.me/6287782223130